Desa Pagerwangi memiliki luas daerah sekitar 241. 1838 Ha. Sumber daya alam Desa Pagerwangi mencakup persawahan, perkebunan dan juga perbukitan. Setiap tahunnya dapat menghasilkan produk pertanian berupa padi, jagung dan juga tebu. Dapat dilihat dari tata guna tanah yang mayoritas lahan persawahan dan perkebunan, Desa Pagerwangi sangat bagus untuk memacu produktifitas karena ditunjang lahan dan pengairan yang mencukupi.

Selain terdiri dari persawahan dan perkebunan, Desa Pagerwangi juga terdapat perbukitan dengan keindahan alam yang begitu luar biasa. Keindahan alam yang mempesona, masyarakat desa yang ramah, serta pemuda desa yang aktif dan peduli terhadap desanya menjadikan bekal untuk pengembangan Desa Pagerwangi menjadi salah satu destinasi wisata di Kabupaten Tegal.
Bukit Rangkok Batu Ancik
Bukit Rangkok merupakan kawasan perbukitan di Desa Pagerwangi yang menyajikan bukit bebatuan dengan pemandangan alam dan tebing yang indah. Diatas bukit rangkok tersedia spot favorit pengunjung di bibir tebing. Keindahan Bukit Rangkok ini paling menarik dinikmati pada waktu pagi dan menjelang sore hari. Jika kondisi cuaca tidak sedang mendung, dari atas bukit dapat terlihat secara langsung indahnya gunung slamet. Sedangkan dari tebing arah barat, terlihat hamparan persawahan yang luas dan juga pemukiman tetangga desa.
Bukit Rangkok ini memiliki ketinggian sekitar 384 meter diatas permukaan laut, sehingga bagi pendaki pemula pun bisa menjelajahi tempat ini dengan sangat mudah. Sejak tahun 2019, kawasan Bukit Rangkok resmi menjadi salah satu destinasi wisata di Kabupaten Tegal, khususnya di Desa Pagerwangi. Ada lima buah puncak bukit Rangkok ini, dua bukit memiliki kontur yang datar, sedangkan bukit lainnya relatif curam. Meski tergolong mudah, pengunjung tetap disarankan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan juga untuk tetap hati-hati karena diujung bukit langsung menghadap tebing yang sangat dalam.
Kebun Durian
Selain keindahan alamnya, Desa pagerwangi juga termasuk penghasil durian yang enak. Banyak pohon durian yang tertanam dikawasan perbukitan Bukit Rangkok. Lokasinya tepat sepanjang jalan menuju atas bukit.
Tak hanya bisa merasakan lezatnya buah durian, di sini pengunjung juga bisa merasakan sensasi memetik buahnya dari pohonnya secara langsung. Beragam jenis durian disuguhkan di tempat ini. Mulai dari durian lokal, hingga yang terkenal durian montong. Udara bersih dan sejuk juga menjadi nilai tambah tempat ini.

Pertanian dan Persawahan
Mayoritas warga Desa Pagerwangi adalah petani. Lahan pertanian dan persawahan di Desa Pagerwangi sangat luas dan sangat menarik untuk lokasi aktivitas wisata. Wisata yang dapat dikembangkan dari kegiatan seputar pertanian di Desa Pagerwangi adalah Wisata Edukasi Pertanian. Diantaranya seperti menanam padi, membajak sawah, mencangkul dan kegiatan farm trip lainnya).

Sumber Mata Air “ceos”
Terdapat sumber mata air yang memancar disekitaran Bukit Rangkok. Namun karena lokasinya yang kurang strategis dan bersebelahan langsung dengan desa sebelah, sehingga pemanfaatanya lebih banyak digunakan sebagai saluran irigasi di Desa Sesepan.
Kondisi air yang cukup deras dan jernih sangat memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai wisata air di Desa Pagerwangi. Selain itu, kondisi alam sekitar yang rindang karena banyaknya pohon-pohon besar yang tumbuh membuat pengunjung bisa berlama-lama menghabiskan waktu di lokasi tersebut.

Kebun Obat Tradisional
Karena lokasinya yang rimbun, kawasan bukit Rangkok juga banyak di tanami tanaman obat tradisional seperti kunyit, lengkuas, jahe, temulawak, cengkeh, dan lain sebagainya. Dilokasi tersebut kita juga dapat belajar langsung bagaimana mengelola dan bercocok tanam membuat kebun sehat kelauarga (TOGA) bagi para pengunjung yang datang.
